Jumat, 28 Desember 2007

tutup tahun dengan banjir di mana-mana

Melihat gambar di samping mungkin kita akan tersenyum kecil sekaligus mengelus dada (red: prihatin).
Dimana hal ini sedang dialami oleh sebagian besar rakyat kita entah di Ibu Kota (yang memang langganan banjir, piye to pak Gubernur.........??)
sampai di daerah-daerah .klik
Banjir tidak mengenal starta sosial baik kaya ataupun miskin.

Semoga banjir juga tidak mengenal strata politik baik pemimpin partai, pemimpin parlemen, anggota dpr (yang congkak dan lupa dari mana ia berasal) presiden, mentri, pejabat negara maupun konco-konconya......
Inilah saat nya membuktikan janji-janji politik mereka untuk mensejahterakan rakyat.
(piye to pak pemimpin aku kok miskin wae, terus aku kapan kawine ..... nek ora entuk-entuk duit)
semoga bencana ini kembali mengingatkan kita untuk kembali menyayangi alam ini
(stop global worming, jangan buang sampah sembarangan jangan hanya jadi slogan belaka)

_____________________________________________________________

1 komentar:

Anonim mengatakan...

iya tuh masak bencana jadi langganan .....
kalau langganan itu kan langganan makan di warung sebelah alias ngutang......he..he..he..